8 Kue Kering yang Laris Manis Dijual di Pasaran

Zhinkadiary.com – Cookies atau kue kering merupakan jenis kue manis yang memiliki ukuran kecil dan terbuat dari bahan baku tepung terigu dan tambahan lain. Kesemua bahan tersebut lalu dijadikan adonan. Adonan ini lalu dimasak dengan cara dipanggang sampai memiliki sifat dan struktur tertentu.

Bahan dasar kue kering adalah tepung terigu yang menjadi kerangka adonan. Bisa menjadi adonan karena ketika dibuat, pati dan protein menyerap cairan dan pengadukan yang berlebihan pada adonan menyebabkan terbentuknya gluten. Gluten inilah yang membuat adonan menjadi kue kering yang keras. Begitu pun dalam proses pembakaran kue kering, pati di dalam tepung terigu akan menyerap cairan sehingga waktu dan suhu pembakaran akan menjadikan cookies lebih kering dan mengeras.

Dari tepung terigu dan bahan tambahan lainnya dapat menjadi beraneka ragam jenis kue kering yang kita kenal sekarang. Adapun kue kering sendiri merupakan kue yang disukai berbagai kalangan orang Indonesia sehingga bisa menjadi peluang bisnis yang legit. Berikut ini Zhinkadiary.com ulas kue kering yang laris manis di pasaran.

1. Kue kering chocolate chip cookies

Chocolate chip cookies yang disukai orang tidak selalu yang bertekstur renyah, melainkan yang bertekstur agak kenyal. Begitu pun dalam soal bentuk, ada yang suka bentuk rapi dan ada juga yang tak peduli soal bentuk. Ini bergantung pada selera tiap orang.

Berikut ini tips membuat chocolate chip sesuai keinginan Anda:

• Tekstur kenyal: Anda bisa mengganti tepung serbaguna dengan tepung yang memiliki kadar gluten tinggi
• Tekstur renyah di bagian tengahnya empuk: Anda bisa menggunakan 1/4 sendok baking powder serta 1/4 sendok teh soda kue
• Kue berwarna coeklat: Anda bisa melakukan karamelisasi pada suhu 180 derajat Celcius
• Tekstur tebal dan tak terlalu renyah: Anda bisa membekukan adonan selama 30-60 menit sebelum dipanggang.
• Kue berbentuk rapi: Anda bisa menambahkan 28 gram sirup jagung serta 28 gram gula pasir
• Rasa kue pekat: Anda bisa mendinginkan adonan minimal 24 jam sebelum dipanggang

2. Kue kering putri salju

Kue putri salju adalah kue kering yang tampilannya cukup unik. Bentuknya bulan sabit dan diberi taburan gula halus seperti salju. Putri salju, seperti dikutip Kompas.com (5/2020), tak hanya berasal dari Indonesia, tetapi juga dikenal di Jerman dan Autria. Di negara tersebut, putri salju disebut Vanillekipferl. Prospek bisnis putri salju juga sangat bagus, apalagi di saat Ramadan dan Idulfitri.

Cara membuat putri salju sebetulnya tidak jauh berbeda dengan membuat kue nastar. Sejatinya putri salju yang ideal adalah yang lumer di mulut, juga lembut dan mudah hancur dalam sekali gigitan. Untuk itu, Anda harus memperhatikan beberapa faktor berikut:

• Gunakan mentega yang sudah Anda dinginkan terlebih dahulu, kemudian gunakan mikser hingga berwarna putih
• Agar gula salju menempel di kue, Anda harus menaburi gula saat kue masih panas
• Gula yang Anda gunakan bukan gula halus biasa, melainkan gula berjenis fruktosa
• Agar kue putri salju Anda memiliki tampilan yang berbeda, Anda bisa mengkreasikan rasanya, misalnya, rasa kacang mete, green tea, dan pistachio.

3. Kue kering nastar

Kue nastar adalah primadona kue kering ketika Ramadan dan Idulfitri. Meski demikian, kue kering ini juga enak dinikmati tanpa perlu menunggu Hari Raya. Kue ini sebenarnya juga bisa menjadi camilan yang enak dan mengenyangkan. Anda bisa membuat kue nastar untuk menjajal peluang bisnis kue kering.

Membuat nastar yang sempurna memang cukup menyulitkan bagi pemula. Misalnya, bagaimana membuat nastar yang mulus tanpa retak-retak atau membuat nastar yang langsung lumer dan tidak lengket di langit-langit mulut. Berikut adalah beberapa jurus membuat nastar untuk jualan:

• Gunakan tepung berprotein sedang. Sebelumnya, tepung terigu dikukus terlebih dahulu
• Waktu mengukus adonan tak perlu lama, sekitar setengah sampai satu jam
• Setelah nastar diangkat, lalu keringkan dengan cara dikipas-kipas atau bisa juga dengan cara disangrai sebentar, tapi jangan sampai berwarna cokelat
• Ketika memasukkan bahan-bahan seperti telur, mentega, gula, dan tepung harus satu per satu, jangan langsung semuanya
• Nanas yang Anda gunakan untuk isian nastar sebaiknya berasal dari Blitar, Palembang, atau Tulungagung. Jangan gunakan nanas yang kadar airnya banyak
• Ketika mengoleskan telur, oleskan ke seluruh permukaan nastar, jangan hanya bagian atas saja.

4. Kue kering cheese stick

Kue kering memang identik dengan rasa manis, tetapi ada juga kok yang memiliki citarasa gurih dan garing, seperti cheese stick. Cemilan ini biasanya dimasak dengan cara digoreng, bukan dipanggang sebagaimana nastar dan putri salju.

Bahan baku cheese stick adalah tepung tapioka, tepung terigu, keju cheddar, telur kocok, mentega, baking powder, dan minyak goreng. Berikut ini adalah alasan penggunaan bahan baku tersebut:

• Bahan utama dalam cheese stick adalah tepung tapioka yang berfungsi menjaga semua bahan baku yang mudah hancur seperti tepung terigu. Tepung tapioka ketika dipanggang akan mengeras dan membuat cheese stick renyah
• Minyak goreng yang Anda gunakan haruslah minyak panas
• Gunakan metode deep frying agar semua bahan tercampur jadi satu dan hasil cheese stick jadi renyah
• Jenis keju yang paling cocok untuk cheese stick adalah cheddar karena memiliki tekstur tidak lembek dan rasa gurih

5. Kue kering semprit

Kue semprit sering disebut kue kering mawar karena bentuknya yang unik seperti bunga mawar. Kue ini adalah salah satu kue kering yang laris manis dan sering ditemui saat Lebaran tiba. Kue semprit termasuk camilan yang enak dinikmati sembari ditemani secangkir kopi atau teh.

Ketika akan menyambut Lebaran, banyak produsen kue kering yang memproduksi secara besar-besaran kue semprit, di samping kue nastar atau cheese stick. Anda dapat menjadikan kue semprit sebagai peluang bisnis yang sebenarnya tidak hanya untuk Lebaran saja, tetapi juga pada waktu-waktu yang lain.

Kue semprit memiliki banyak varian yang ditemui di pasaran, seperti kue semprit original/sederhana, kue semprit keju, kue semprit susu, kue semprit lapis cokelat, dan kue semprit sagu. Berikut ini tips membuat kue semprit yang enak dan lembut ketika digigit:

• Gunakan tepung sagu yang mutunya bagus dan masih baru. Sebelumnya, sangrai tepung terlebih dahulu. Tanda-tanda tepung sagu sudah kering ialah berubah warna dan jadi lebih ringan
• Buatlah adonan yang cukup kental dengan mentega atau margarin yang cukup dan tidak terlampau padat sehingga tidak membuat kue jadi keras
• Jika kue sudah matang pada loyang, diamkan hingga dingin. Jangan terburu-buru mengeluarkannya karena kue mudah hancur ketika diangkat.

6. Kue kering sagu keju

Sagu keju merupakan kue kering yang lembut, renyah, dan terasa "keju"-nya. Camilan ini juga diminati para pecinta kue kering dan penggemar makanan yang mengandung keju. Teksturnya lembut dan lumer ketika dikunyah. Kue kering ini dapat menjadi peluang bisnis bagi Anda.

Tapi sebelum membuat kue sagu keju, Anda perlu memperhatikan beberapa hal berikut untuk menghasilkan kue yang langsung lumer di mulut:

• Pilih tepung sagu yang berkualitas baik. Ciri-cirinya adalah tidak berkutu, tidak bau apek, dan warnanya cemerlahn
• Sebelum digunakan, sangrai tepung sagu terlebih dahulu hingga kering dan ringan. Tujuannya untuk menghasilkan kue yang lumer di mulut
• Ayak tepung sagu untuk meminimalkan kotoran atau gumpalan tepung
• Adonan harus dipastikan tidak encer atau terlalu keras
• Suhu ketika dipanggang 150 derajat Celcius selama 30-35 menit. Tapi jika menggunakan oven manual gunakan api kecil, tunggu hingga warna kue menguning dan kecokelatan
• Setelah kue sagu matang, jangan langsun angkat dari loyang. Tunggu hingga kue dingin. Tujuannya agar kue tidak mudah rapuh

7. Kue kering lidah kucing

Kue lidah kucing asal muasalnya berasal dari kue kering Belanda. Tapi kue lidah kucing yang kita kenal sekarang ini telah banyak diadaptasi oleh orang Indonesia. Dinamai lidah kucing karena bentuknya menyerupai lidah kucing dan panjang. Soal rasa: gurih dan renyah sehingga membuat camilan ini sebagai teman bersantai.

Membuat lidah kucing itu gampang-gampang susah. Bagi pemula tentu ada trial and error, seperti lidah kucing terlalu tebal dan tidak bisa setipis lidah kucing yang dijual di pasaran. Apalagi jika Anda ingin menjual kue ini maka harus mencoba beberapa kali di rumah. Berikut ini tips agar kue lidah kucing Anda tidak gagal:

• Adonan lidah kucing tidak menggunakan kuning telur, melainkan putih telur. Untuk itu, jangan sampai terdapat kuning telur pada adonan karena akan membuat adonan tidak mengembang
• Mentega yang akan digunakan harus dikocok hingga berwarna putih dan kaku. Hal ini bertujuan agar kue hasilnya bagus
• Loyang lidah kucing berbeda dengan kue kering lainnya, yakni berbentuk ceruk pada bagian dalamnya. Untuk hasil yang bagus, gunakan loyang berbahan aluminium tebal. Sebelumnya, oleskan margarin dahulu ke loyang agar ketika matang kue mudah diangkat
• Karena bentuk lidah kucing tipis dan panjang, maka gunakan api kecil ketika memanggang dengan oven kompor
• Jika kue sudah matang jangan langsung angkat. Tunggu hingga beberapa menit hingga uap panas kue hilang

8. Kue kering telur gabus keju

Kue kering telur gabus terbuat dari keju, telur, dan tepung tapioka. Dinamai telur gabus karena bentuknya seperti telur gabus. Teksturnya renyah dan rasanya gurih sehingga banyak orang menyukainya. Kue kering ini cocok untuk camilan keluarga.

Namun sebelumnya Anda harus tahu tips membuat kue kering telur gabus agar tidak gagal:

• Jangan terlalu sering mengaduk menggunakan sodet ketika adonan belum kering. Hal ini dapat menyebabkan adonan pecah-pecah dan ujung telur gabus patah. Alhasil bentuk akhirnya tidak sempurna
• Jangan goreng dengan minyak panas karena akan membuat kue berlubang. Sebelumnya, tunggu dahulu minyak dingin kembali baru digoreng agar hasil kuenya mulus.

Itulah beberapa jenis kue kering yang selalu laris manis di pasaran. Tips pada setiap pembuatan kue kering dapat Anda jadikan panduan supaya tidak gagal dalam membuat kue. Semoga membantu!